Dunia kuliner selalu menyajikan berbagai hidangan yang menarik, bahkan di luar imajinasi kita. Beberapa makanan di dunia memiliki keunikan yang tak hanya terletak pada rasanya, tetapi juga pada cara penyajian, bahan-bahannya, dan tradisi di baliknya. Berikut adalah lima makanan terunik yang ada di dunia:
Casu Marzu (Italia)
Casu Marzu adalah keju khas Sardinia, Italia, yang terbuat dari susu sapi. Keunikannya terletak pada proses fermentasinya, yang melibatkan larva lalat keju. Larva ini dimasukkan ke dalam keju untuk membantu fermentasi, yang menghasilkan tekstur lembut dan rasa yang lebih tajam. Makanan ini, meski kontroversial, dianggap sebagai delicacy oleh sebagian orang di Sardinia.
Balut (Filipina)
Balut adalah telur bebek yang telah dierami selama 14 hingga 21 hari, sehingga janin bebek di dalamnya hampir berkembang sepenuhnya. Balut biasa dimakan dengan sedikit garam dan cuka. Makanan ini memiliki rasa yang kuat dan tekstur yang berbeda, yang membuatnya menjadi camilan populer di Filipina dan beberapa negara Asia lainnya.
Sannakji (Korea)
Sannakji adalah hidangan tradisional Korea yang terdiri dari potongan gurita hidup yang masih bergerak ketika disajikan. Potongan-potongan gurita ini dipotong kecil-kecil dan disajikan dengan minyak wijen dan biji wijen. Karena tentakel gurita masih bisa bergerak, makanan ini memberikan sensasi yang cukup unik saat dimakan.
Hákarl (Islandia)
Hákarl adalah daging hiu yang difermentasi dan dijemur selama berbulan-bulan hingga memiliki aroma yang sangat tajam dan rasa yang kuat. Makanan ini merupakan hidangan khas Islandia yang terkenal karena baunya yang sangat menyengat. Daging hiu yang digunakan dalam Hákarl mengandung amonia, yang memberikan rasa khas yang hanya bisa diterima oleh sebagian orang.
Fugu (Jepang)
Fugu adalah hidangan ikan buntal yang terkenal karena mengandung racun tetrodotoxin yang sangat berbahaya. Meski begitu, jika disiapkan dengan benar oleh koki yang terlatih, fugu dapat dimakan dengan aman. Makanan ini dianggap sebagai makanan mewah di Jepang dan sering disajikan dalam bentuk sashimi atau sup. Keunikan fugu terletak pada risiko yang menyertainya dan kesulitan dalam menyiapkannya dengan aman.
Kesimpulan
Makanan-makanan tersebut mungkin terdengar aneh atau bahkan menantang bagi sebagian orang, namun di balik keunikannya, mereka mewakili tradisi dan budaya kuliner yang kaya di berbagai belahan dunia. Dengan mencoba makanan-makanan ini, kita bisa merasakan keanekaragaman kuliner global yang tidak ada duanya.